Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Karawang mengukuhkan 36 anggota Pramuka sebagai Pramuka Garuda, yang merupakan anggota dengan tingkat kecakapan tertinggi dalam Gerakan Pramuka. Pelantikan 36 Pramuka Garuda tersebut dilakukan secara langsung oleh Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kab. Karawang, Hj. Nurlatifah Ade Swara bertempat di Plaza Pemda Karawang, Sabtu (28/1).
Ketiga puluh enam Pramuka Garuda tersebut berasal dari tiga Kwartir Ranting, yaitu sebanyak 5 anggota putra dan 5 putri tingkat Siaga dari Kwarran Cilamaya Kulon, 8 anggota putra dan 8 putri tingkat Penggalang dari Kwarran Jayekerta, serta 5 anggota putra dan 5 putri tingkat Penegak dari Kwarran Lemahabang.
Masing-masing anggota tersebut diusulkan oleh masing-masing gugus depan, hingga ke tingkat ranting dan tingkat cabang. Mereka selanjutnya akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan, dengan tim penilai dari berbagai unsur seperti Orang Tua, Tokoh Masyarakat, Kakak Pembina Satuan, Kakak Pembina Gugus Depan, hingga tingkat ranting dan cabang. Penilaian meliputi kepribadian, kecakapan, serta kemampuan, watak dan budi pekerti.
Hj. Nurlatifah dalam kesempatan tersebut mengatakan, dirinya sangat bangga bahwa adik-adik pramuka Kab. Karawang yang penuh semangat untuk berupaya mendapatkan gelar Pramuka Garuda, yang merupakan tingkat kecakapan tertinggi dalam setiap golongan kepramukaan. “Itulah wujud generasi Kab. Karawang yang akan datang, yang penuh dengan semangat dan kemampuan untuk senantiasa meningkatkan dirinya,” ujarnya.
Di sisi lain, Hj. Nurlatifah menjelaskan bahwa kegiatan pelantikan ini akan diikuti oleh kegiatan sosialisasi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Sosialisasi tahap awal ini dilakukan guna memberikan informasi kepada masyarakat, khususnya para pemangku kepentingan kegiatan Gerakan Pramuka di Kab. Karawang. “Sehingga tugas Gerakan Pramuka dalam pembentukan karakter bangsa, semangat bela negara dan peningkatakan kecapakan hidup dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.
Menurut Hj. Nurlatifah, Gerakan Pramuka merupakan satu-satunya wadah pendidikan bagi anak-anak, remaja, dan pemuda yang hingga saat ini terus konsisten untuk membina mental spiritual, jiwa nasionalisme dan patriotisme, dengan senantiasa mengaplikasikan sikap dan perilakunya dengan berpedoman pada Tri Satya dan Dasa Dharma.
Selain itu, lanjut Hj. Nurlatifah, Gerakan Pramuka juga konsisten melaksanak lima komitmen Negara, yaitu menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan idiil, falsafah hidup, dan dasar Negara; Memberikan pemahaman bahwa Undang-Undang Dasar 1945 merupakan landasan konstitusional dan menjadi sumber hukum tertinggi; menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan terus memelihara persatuan dan kesatuan; menjunjung tinggi Bendera Merah Putih sebagai lambang kehormatan Negara yang harus terus dikibarkan; serta menjunjung tinggi Bhinekka Tunggal Ika sebagai semboyan pemersatu bangsa.
{ 0 komentar ... read them below or add one }
Posting Komentar